Perkuad-media id, BATAM – Wali Kota Batam Muhammad Rudi menghadiri pembukaan Musyawarah Daerah (Musyda) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kepri di Ballroom Marriot Harbourbay Batam, Sabtu (21/8/2021).
Pada kesempatan ini, Rudi menyampaikan, seiring terbitnya PP 41 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB), perizinan investasi di Batam semakin mudah. Menurut Rudi, hendaknya momentum ini tidak boleh dilewatkan. Dengan kata lain, harus dimanfaatkan sebaik mungkin.
“Kemudahan yang diberikan kalau tak digunakan yang rugi kita, termasuk anak-anak muda yang terhimpun dalam HIPMI ini. Momentum ini, saya ingin memotivasi mereka. Ayo kami siap ada bersama kalian, kalian tinggal jalan. Jika ditemukan kendala, mari bersama cari solusinya,” terang Rudi.
Rudi memastikan dirinya terbuka untuk diajak berdiskusi demi kemajuan Batam. Apalagi kini dirinya dipercaya selain menjadi Walikota juga diamanahi menahkodai BP Batam.
Menyadari Batam merupakan daerah tujuan investasi, baik oleh investor lokal maupun asing. Rudi dengan SDM yang ada di Pemko Batam maupun BP Batam mencurahkan kemampuan untuk terus membangun Batam. Seperti di antaranya meningkatkan infrastruktur pendukung, dari bandara, pelabuhan hingga akses jalan.
“Tidak lain ini semua untuk ekonomi Batam yang semakin maju, sehingga masyarakatnya juga sejahtera. Alhamdulillah, meskipun sedang covid pertumbuhan ekonomi Kepri kuartal II tumbuh 6,9 persen dan Batam menyumbangkan 70 persen dari pertumbuhan itu,” kata dia.
Lanjut dia, mewujudkan ekonomi Batam yang maju diperlukan kolaborasi semua pihak. Kolaborasi ini, tentu saja tidak terkecuali pengusaha dan pemerintah. Rudi mengaku, HIPMI telah lama ikut serta dalam hal ini dan berharap akan terus berada pada komitmen tersebut.
“Kalau kolaborasi yang baik telah tercipta, saya pikir pembangunan akan cepat,” kata Rudi, yakin.
Sementara itu, Ketua HIPMI Kepri periode 2018-2021 Huzeir Zul mengatakan, HIPMI Kepri dengan Pemko Batam maupun BP Batam telah lama bersinergi untuk kemajuan ekonomi Batam. Tidak lupa, Huzeir mengapresiasi Rudi baik sebagai walikota Batam maupun Kepala BP Batam.
“BP Batam menarik investasi, sedangkan Pemko menyediakan infrastruktur yang ada. Bahkan ketua umum kami (Ketua BPP HIPMI Mardani H Maming) hadir dalam kesempatan ini melihat memang pembangunan Kota Batam luar biasa sekali,” imbuhnya.
Dalam sambutannya, Ketua BPP HIPMI Mardani H Maming menyampaikan banyak kader HIPMI yang kini berada di kepemimpinan pusat. Ia mengimbau kepada HIPMI di daerah dapat menggunakan jalur koordinasi tersebut untuk membantu pembangunan di daerahnya masing-masing.
“Siapapun yang terpilih jadi Ketum BPD HIPMI selanjutnya. Lakukan apa yang bisa kita lakukan untuk masyarakat Batam melalui jaringan HIPMI. Salah satunya melalui Kementerian Investasi, sehingga membuka lapangan kerja untuk masyarakat,” ujar Mardani.