Perkuad-media.id, BATAM – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan vaksinasi Covid-19 di Ibu Kota mampu mencapai 100 ribu suntikan per hari. Dengan angka itu, ia berharap akan ada 7,5 juta warga Jakarta yang mendapatkan vaksin hingga akhir Agustus, sebagaimana perintah Presiden Joko Widodo.
“Memang target kami di Jakarta akan dilakukan kegiatan vaksinasi, insya Allah per hari targetkan 100 ribu rata-rata, sehingga di akhir bulan Agustus akan ada 7,5 juta penduduk Jakarta yang sudah mendapatkan vaksin,” kata Anies kepada wartawan, Senin (14/6).
Berdasarkan data terakhir, ia mengatakan vaksinasi sudah menyentuh angka 2,8 juta. Hingga akhir Juni nanti, ia menargetkan angka vaksinasi menyentuh 3 juta warga.
“Kita perlu menambah 4,5 juta lagi. Dengan penambahan 4,5 juta tercapai angka 7,5 juta sehingga kita bisa berada dalam situasi insyaAllah herd immunity,” ujar dia.
Secara khusus, Anies mengklaim vaksinasi untuk kelompok lansia telah menyentuh angka 72 persen dari target. Menurutnya, hal itu membantu mengurangi angka kematian Covid-19.
“Kita meskipun ada gelombang tinggi, tapi tingkat kematian rendah, karena banyak orang tua yang terpapar sudah pernah mendapatkan vaksin, sehingga tidak mengalami gejala berat,” ujarnya.
Sebelumnya, Jokowi memerintahkan Anies menuntaskan vaksinasi Covid-19 pada Agustus 2021. Menurut Jokowi, ada 7,5 juta warga DKI Jakarta yang harus divaksin demi mencapai kekebalan komunal.
Sebagai provinsi dengan mobilitas warga yang cukup tinggi, kata Jokowi, vaksin jadi penentu kesuksesan pemerintah membatasi penyebaran Covid-19 di Jakarta.
“Saya juga tadi telah menyampaikan kepada Gubernur DKI untuk nanti di akhir Agustus, target 7,5 juta penduduk di Jakarta harus sudah tervaksinasi,” kata Jokowi di Rusun Tanah Tinggi, Jakarta, disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Senin (14/6).
Pemerintah Pusat menargetkan vaksinasi Covid-19 terhadap 181,5 juta orang pada 2021. Target itu dicanangkan untuk mencapai kekebalan komunal.
Pada Juni ini, Jokowi meminta agar dilakukan percepatan vaksinasi. Ia ingin Indonesia bisa menyuntik vaksin terhadap 700 ribu orang per hari. Pada bulan berikutnya, Jokowi meminta kapasitas vaksinasi digandakan menjadi 1 juta orang per hari.
Di kutip dari CNNIndonesia.com