Perkuad-media.id, BATAM – Pemain muda berbakat asal Kab. Flores Timur, Baskara Tri Ragil Mandala, lolos dalam mengikuti ajang bergengsi PON XX 2021 di stadion Lukas Enembe Papua, setelah terpilih dalam skuad Tim PON NTT.
Asosiasi Provinsi (Asprov) NTT, saat ini sudah memilih 20 pemain terbaiknya untuk bermain dalam ajang PON XX 2021 di Papua. 20 pemain ini terpilih setelah menjalani tahapan seleksi dari semua Askab yang tersebar di seluruh wilayah NTT.
Dari 20 pemain terbaik, salah satu pemain berasal dari Kabupaten Flores Timur (Flotim), Baskara. Pemain gelandang bertahan ini merupakan pemain Dollar FC, buah tangan pelatih Resman Bahy.
Resman tidak saja memberi kebanggaan bagi tanah kelahirannya, Dua-Muda, Kecamatan Kelubagolit, Pulau Adonara, tapi juga mengharumkan nama Flores Timur.
“Flores Timur ini gudang pemain muda berbakat. Tinggal bagaimana kita memberi diri untuk mendidik mereka,” ujar pelatih Dollar FC, Resman Bahi kepada wartawan, Rabu 8 September 2021.
Ia mengaku bangga karena satu anak asuhnya terpilih membawa bendera kebesaran Dollar FC untuk bergabung dengan tim NTT di PON XX 2021 Papua.
Baskara, punggawa Dollar Fc bernomor punggung 14 itu merupakan pemain sepak bola berprestasi. Selain membawa timnya menjuarai beberapa turnamen lokal di Flores Timur, ia juga sudah empat kali membela tim Perseftim.
Untuk mencapai titik sukses, kata dia, Baskara harus melewati perjuangan panjang. Keuletan, keseriusan menjalani latihan serta kemampuan mengolah skill membuat ia menjadi pemain pilihan.
Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) Flores Timur, Yosep Tua Dolu mengatakan, sebelumnya tiga pemain Flores Timur dipanggil menjalani seleksi di Asprov NTT. Namun dalam tahapan itu, dua pemain mengalami cedera dan dinyatakan gugur.
Tiga pemain kita dipanggil seleksi, tapi dua gugur. Sehingga satu saja yang lolos,” ujarnya kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Menurut dia, para pemain itu lolos setelah Asprov NTT melalui manajemen PON 2021 menyurati Askab untuk melakukan pra seleksi. Askab kemudian membentuk tim dan melakukan seleksi dengan menghadirkan Asprov NTT.
“Pemain-pemain yang ikut seleksi di Askab dihadirkan dihadapan manajemen Asprov. Dan, tiga pemain kita dinyatakan lolos seleksi lanjutan di Kupang. Dari tiga itu, dua cedera dan satu lolos ke PON,” tutupnya.
Sumber: Tribunnews Kupang/Florespedia.
Editor: Lius Bantel